Azzuhri, Muhandis and Fateh, Mohammad and Syaefudin, Machfud and Burhan, Muhammad (2017) Laporan Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Prodi Komunikasi Dan Penyiaran Islam Membangun Kampung “Media” Melalui Jurnalisme Warga (Citizen Journalism) Di “Kampung Singgah” Kelurahan Gumawang Wiradesa Pekalongan. [Research]
Text
LAPORAN HASIL PEMBERDAYAAN CITIZEN JOURNALISM.pdf Download (888kB) |
Abstract
Berdasarkan penuturan Ketua Karang Taruna Wiraprangga Kelurahan Gumawang mas Tsani Lutfi sebenarnya Gumawang sangat potensial tampil sebagai “Kampung Singgah”yaitu suatu kawasan kuliner yang ada di Kab. Pekalongan bagi para ‘Musafir” dan masyarakat sehingga mampu mengundang mereka untuk sekedar beristirahat dan merasakan potensi daerah ini, baik sebelum atau saat akan meninggalkan Kabupaten Pekalongan, karena Kelurahan Gumawang merupakan daerah yang sangat strategis yang berada tepat di pintu masuk utama dari pantura menuju ibukota Kabupaten Pekalongan di Kajen, sehingga tepat jika daerah ini dijadikan sebagai “Kampung Singgah dan Kampung Media”. Tujuan pokok pemberdayaan masyarakat di kelurahan Gumawang bukan sebatas mengangkat branding lokal Kelurahan Gumawang sebagai “Kampung Singgah” tetapi menjadikan kelurahan Gumawang sebagai sentral kegiatan Citizen journalism bagi anggota Karang taruna se-Kabupaten Pekalongan sebagaimana dialog Tim Pokja Prodi KPI dengan Ibu Rossi (Anggota DPRD II Kab. Pekalongan) sekaligus Ketua Karang Taruna se-Kabupaten Pekalongan, beliau menyarankan agar Kelurahan Gumawang dijadikan sebagai basis pergerakan pemberdayaan Ciizen Journalism dengan alasan sudah adanya sarana prasarana melakukan kegiatan pemberdayaan seperti Balai Karya Gumawang sebagai tempat yang sangat representatif, karenanya kami dari Tim Pokja Pemberdayaan berbasis prodi KPI melakukan pemberdayaan bukan mulai dari kekosongan sarpras, fasilitas dan program. Form masalahnya sangat jelas yaitu ketiadaan kesadaran warga akan pentingnya literasi media sehingga warga dijadikan hanya sebagai objek berita bukan sebagai subjek berita sehingga melatih warga agar dapat berperan aktif dalam proses pengumpulan, pelaporan, analisis, dan menyebarkan berita dan informasi agar masyarakat mengerti akan berita, Nilai berita (news values), Unsur-Unsur Berita (5W+1H), Struktur naskah berita, Bahasa Jurnalistik/Bahasa Media dan Etika penulisan berita (kode etik jurnalistik) dalam media sosial dengan cara membuat website,Bloghouse warga, Youtube dan lain-lainnya merupakan sebuah keharusan dan “harga mati”. Kelurahan Gumawang Wiradesa hanya sebagai embrionya, sedangkan pelaksanaan gerakan di lapangan sudah disusun dengan sistematis, seperti menjadikan wilayah kecamatan Kajen dalam hal ini Kelurahan Rowolaku sebagai gerakan Citizen Journalism dalam pembuatan Stasiun Radio Komunitas.
Item Type: | Research |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kampung Media, Jurnalisme |
Subjects: | 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 300 Sociology and Anthropology(Sosiologi dan Antropologi) > 302.23 Media of Communication, Mass Media/Media Komunikasi, Media Massa |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam |
Depositing User: | Junaeti Aqin |
Date Deposited: | 29 Jul 2021 08:48 |
Last Modified: | 29 Jul 2021 08:48 |
URI: | https:///id/eprint/472 |
Actions (login required)
View Item |